Sinergi Teori, Metodologi dan Implementasi Pendidikan Vokasi

“Implementasi pendidikan vokasi di tiap negara maupun daerah tentu saja berbeda-beda, hal ini  bergantung pada sistem pendidikan serta Institusi Pendidikan Guru Vokasi di masing-masing tempat, maka dari itu, seorang pendidik dituntut untuk mampu menerjemahkan dan mengaplikasikan teori-teori yang mereka miliki kedalam proses pembelajaran di kelas yang sesuai dengan tuntutan di daerah maisng-masing”, ucap Prof.Klaus Ruth dari Universität Bremen saat menjadi pembicara dalam Workshop di Ruang Sidang KPLT Fakultas Teknik UNY (1-2/03). Workshop dengan tema Research Approach in TVET : Methodologies and Contents ini diikuti dosen-doesn di lingkungan FT UNY serta beberapa mahasiswa program Pascasarjana UNY jurusan Pendidikan Teknologi Kejuruaan.

Pelaksanaan worshop ini adalah sebagai kelanjutan dari aktivitas keanggotaan Fakultas Teknik UNY dalam Regional Co-operation Platform (RCP) for Vocational Teacher Training and Education in Asia. Lebih jauh Profesor yang telah berkecimpung di dunia penelitian sejak 1989 ini menjelaskan pula mengenai pola hubungan dan peran pengetahuan sosial dan vokasi dalam pengembangan penelitian pendidikan vokasi. “Kesuksesan dan kebemanfaatan penelitian pendidikan vokasi tentunya didukung dari metodologi ilmu sosial, begitu pula sebaliknya kekurangan-kekuranga yang ada pada proses penelitian ilmu sosial akan teridentifikasi dan tereduksi dengan adanya implementasi penilitian pendidikan vokasi”, terangnya.

“Saat ini semestinya yang menjadi fokus utama penelitian pendidikan vokasi antara lain keterampilan kerja, proses pembelajaran, kurikulum dan standarnya, kompetensi dan pengetahuan vokasi serta sistem pendidikan dan pelatihan vokasi” tambahnya.
“Anda semua tentu saja boleh menggunakan, metode ataupun instrumen penelitihan bidang vokasi yang telah ada namun jangan pernah menyerah untuk mencoba mengembangkan metode atau model penelitian bidang vokasi baru” tandas  Prof.Klaus Ruth. (hryo)