Praktik Mengajar Di Sekolah Malaysia

Malaysia, Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta terus berupaya dalam mengembangkan networking serta pengembangan kompetensi lulusan. Salah satu jalan yang ditempuh adalah melalui pelaksanaan Program Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di Malaysia yang akan dapat mendukung transfer kredit mahasiswa yang telah berlangusng dari 2012. Agenda ini juga merujuk pada Memorandum of Understanding (MoU) antara Universitas Negeri Yogyakarta dengan Universiti Tun Hussein Onn (UTHM). Tahun ini, 10 mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta diberangkatkan ke Malaysia untuk melaksanakan Praktik mengajar di Vocational College sekitar Johor di bawah koordinasi UTHM, dimulai dari periode Februari hingga Mei 2019.

Ketua Unit Urusan Internasional dan Kemitraan Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta, Ibnu Siswanto, Ph.D., sebagai pendamping mahasiswa menuturkan bahwa sebagian besar mahasiswa yang terlibat dalam program ini adalah dari Program Studi Pendidikan Teknik Boga. “Melalui program ini, mahasiswa akan mendapat kesempatan untuk belajar dan mengembangkan diri terutama dalam hal praktek mengajar mahasiswa internasional yang mana berbeda bahasa dan budayanya,” ujarnya.

“Mereka dapat mempelajari kurikulum yang diterapkan di Vocational College di Malaysia untuk selanjutnya membuat RPP dan melaksanakan pengajaran yang sesuai dengan aturan pendidikan Malaysia,” tambah Ibnu.

“Program ini juga realisasi kredit transfer sebagai salah satu pola mobilitas mahasiswa dan kerjasama antar-lembaga pendidikan tinggi,” tambahnya.

“Selain itu, para mahasiswa mereka juga kami minta untuk aktif dalam berbagai kegiatan baik akademik maupun non-akademik di masing-masing sekolah,” imbuh Dosen Program Studi Pendidikan Teknik Otomotif ini.

Sementara itu, Anita Ayu Adriani Dewi, salah satu peserta program ini menjelaskan bahwa motivasinya mengikuti program ini adalah untuk menambah wawasan dan pengalaman. “Selain itu, saya juga ingin mengaplikasikan ilmu yang selama ini saya dapat di FT UNY serta belajar tentang sistem pengajaraan  negara lain,” ungkap mahasiswa angkatan 2015 ini.