Rektor UNY terus genjot potensi akademik

“Image kampus kita harus tentang akademik sehingga keunggulan UNY benar-benar akan terangkat dari sana. Sehingga yang menjadi prioritas adalah peningkatan riset dan publikasi ilmiah terutama level internasional karena area itulah yang akan meninggikan kualitas kita untuk menjadi kampus kependidikan kelas dunia,” ujar. Rektor Universitas Negeri Yogayakara, Prof. Dr. Sutrisna Wibawa, M.Pd., saat sosialisasi E-service di aula KPLT ke Fakultas Teknik (14/06-2017).

Lebih lanjut, Sutrisna Wibawa menjelaskan bahwa 2017 ini dicanangkan sebagai pijakan awal seluruh komponen UNY untuk bekerja keras. “Setelah itu, tahun depan kita akan lihat posisi kita ada dimana sembari melakukan evaluasi sehingga di 2019 target PTN-BH semestinya sudah tercapai serta di tahun itu pula kita harapkan kita sudah unggul di kawasan Asia Tenggara,” imbuhnya.

“Dengan target awal seperti itu jelas publikasi artikel internasional menjadi syarat utama namun faktanya jumlah publikasi inetrenasional kita masih belum memuaskan,” beber Sutrisna Wibawa.

“Untuk mengatasi itu  telah kami bangun sebuah sistem untuk mengasistensi ini semua. Sistem tidak hanya membantu dalam hal substsansi dan bahasa namun juga akan mengawal artikel tersebut hingga benar-benar terpublikasi ke jurnal yang terindeks,” lanjut Rektor UNY.

“Melalui cara ini diharapkan target minimal 400 publikasi terindeks Scopus bisa segera terealisasi di awal tahun depan, “ harapnya.

“Maka melalui forum ini saya mengundang bapak, ibu untuk memasukan artikel-artikel yang dimiliki kedalam sistem ini agar makin cepat kita dalam mengejar target publikasi internasional,” ajaknya.

Sutrisna Wibawa juga membeberkan tentang usahanya dalam melakukan efisiensi anggaran khususnya untuk bidang-bidang non akademik dan anggaran tersebut akan lebih difokuskan untuk mendukung penguatan akademik, seperti peningkatan riset, moderenisasi lab serta tentang pengembangan sekolah vokasi UNY. 

“FT ini kan gudangnya vokasi sehingga saya harapkan bantuan dan dukungannya untuk mengembangkan kampus wates sebagai pusat pendidikan vokasi terlebih vokasi saat ini menjadi prioritas pemerintah,” imbuhnya.

“Pendidkan vokasi di UNY mesti profesional jangan hanya ditempel-tempelkan makanya kita rencanakan menggabungkan semuanya setara fakultas di kampus Wates”, tutupnya.

Dari pertemuan ini beberapa masukan dari dosen-dosen FT UNY diantaranya pengembangan karakter melalui hymne UNY serta tentang standar lab dan bengkel untuk kebutuhan pengembangan vokasi.