Workshop Pengembangan Pendidikan Karakter: Menciptakan Teladan Untuk Siswa SMK

“Komitmen UNY tentunya untuk terus membentuk karakter emas bangsa sesuai dengan tujuan nasional yakni peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan dirinya, masyarakat bangsa dan negara, sehingga para mahasiswa dapat menjadi teladan bagi para siswa SMK saat melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dan Program Pengalaman Lapangan (PPL)”, tegas Dekan Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakart, Dr. Moch Bruri Triyono, ketika membuka workshop pengembangan pendidikan karakter di gedung KPLT untuk mahasiswa angkatan 2010 yang akan terjun dalam program KKN- PPL (29/06)
Agenda ini menghadirkan tiga pembicara utama, yakni Dr. Sri Winarni, M.Pd, Sekertaris Pusat Pendidikan Karakter dan Pengembangan Kultur LPPMP UNY, Dr. Siti Irene Astuti, dosen Fakultas Ilmu Pendidikan UNY, serta Dr. Sunaryo Soenarto, Wakil Dekan I Fakultas Teknik UNY.
Dr. Sri Winarni, M.Pd memaparkan mengenai Kebijakan Pendidikan Karakter dan Budaya Bangsa Indonesia. “Pendidikan  Karakter adalah suatu sistem penanaman nilai-nilai karakter kepada warga sekolah yang meliputi pengetahuan, kesadaran, atau kemauan, dan tindakan untuk melaksanakan nilai-nilai, baik terhadap Tuhan Yang Maha Esa, diri sendiri, sesama, lingkungan, maupun kebangsaaan sehingga menjadi manusia yang seutuhnya”, jelasnya. “Sasaran pendidikan karakter adalah seluruh sekolah di Indonesia mulai dari Pendidikan Dasar hingga Perguruan Tinggi serta semua warga sekolah, terutama para peserta didik sebagai prioritas utama”, tambahnya.
Sementara itu Dr. Siti Irene Astuti mengambil tema, Integrasi Pendidikan Karakter Dalam Pembelajaran di Sekolah, menjelaskan bahwa proses pendidikan karakter tidak mudah untuk dibangun pada setiap individu maupun kelompok, karena dalam prosesnya banyak faktor yang menentukan keberhasilan dalam membentuk manusia karakter. ”Kekuatan dalam proses pembentukan karakter sangat ditentukan oleh realitas sosial yang bersifat subyektif yang dimiliki oleh individu dan realitas obyektif di luar individu yang mempunyai pengaruh yang sangat kuat dalam membentuk pribadi yang berkarakter”, tuturnya.
Selanjutnya, Dr.Sunaryo Soenarto dalam presentasinya yang berjudul Implementasi Pendidikan Karkter di SMK menggambarkan bahwa melalui pendidikan karakter diharapkan peserta didik SMK mampu secara mandiri meningkatkan dan menggunakan pengetahuannya, mengkaji dan menginternalisasi serta mempersonalisasi nilai-nilai karakter dan akhlak mulia sehingga terwujud dalam prilaku sehari-hari. “Dalam melaksanakan KKN-PPL, mahasiswa wajib melaksanakan kegiatan pembelajaran dan kegiatan persekolahan dengan mengintegrasikan pendidikan karakter, melalui worshop ini diharapkan mahasiswa memiliki kerangka konsep faktual dalam mengimplementasikannya di sekolah”, ungkapnya. (hryo)