WEBINAR BEASISWA “HOW TO START AND SURVIVE THE STUDY ABROAD”

BEM FT UNY menggelar acara webinar beasiswa dengan tema “How to start and survive the study abroad” pada Senin, 12 Oktober 2020. Kegiatan ini berlangsung dari pukul 19.30 sampai dengan 21.00 WIB. Kegiatan webinar diawali dengan sambutan dari ketua BEM FT UNY Muhammad Fikri Maulana dan juga ketua panitia David Nuryanto dengan moderator Rafi Nurul A’la selaku wakil ketua BEM FT UNY. Webinar yang diadakan oleh BEM FT UNY ini menghadirkan dua pembicara yaitu Adi Kusmayadi, S.ST., M.Sc dan Regina Agustina, SE., M.Sc. 

Adi Kusmayadi, S.ST., M.Sc sebagai pembiacara pertama merupakan PhD Student, Departemen of Chemical and Materials Engineering, Tunghai University, Taiwan Koordinator PPI Dunia Kawasan Asia Oseania 2020/2021.  Adi memberikan motifasi kuliah ke luar negeri yaitu untuk meningkatkan soft skill, menumbuhkan budaya dan etos kerja, meningkatkan komunitas global, menambah ilmu dan wawasan, dan juga tentunya traveling.

Adi juga menjelaskan jenis beasiswa berdasarkan sumber pembiayaan yaitu pemerintah, pihak swasta, negara maju atau donor, komunitas, organisasi atau yayasan, dan dari perguruan tinggi. Kriteria penerimaan beasiswa juga ditentukan dari kesesuaian kualifikasi, kemampuan bahasa, pengalaman dan prestasi, rencana studi, serta surat rekomendasi.

Visi pengabdian Adi Kusmiyadi yang berasal dari Indramayu dimana merupakan kota buta aksara huruf nomor dua se-Jawa Barat, namun dapat sekolah di Taiwan. Dirinya Sempat dikira akan menjadi TKI di Taiwan, tetapi tetap semangat mengejar cita-cita. “Membuat gerakan sosial di bidang pendidikan. Jika ingin maju harus memperbaiki kualitas pedidikan SDMnya. Saya juga mengajar para TKI di taiwan,” ungkap Adi. 

“Meningkatkan komitmen untuk studi lanjut. Ketika komitmen dan cita-cita kuat akan ada jalan. Tidak ada mimpi yang terlalu tinggi, yang ada hanyalah usaha yang sedikit,” ujar Adi menyemangati peserta webinar.

Kegiatan webinar dilajutkan dengan pembicara kedua yaitu Regina Agustina, SE., M.Sc yang merupakan PhD Student, Department of Industrial Engineering and Enterprise Information, Tunghai University, Ketua Dept PSDM Formmit 2020/2021. Regina memberikan cara mendaftarkan beasiswa yaitu dengan menentukan negara tujuan, menentukan kampus dan program studi, mencari informasi dan tentukan beasiswa, membuat daftar beasiswa lengkap, lalu daftarkan diri. Regina juga menyampaikan kunci lolos beasiswa luar negeri adalah dengan persiapan yang matang, prestasi akademik dan organisasi, kemampuan bahasa asing, pengalaman yang relevan, serta mempunyai visi mengabdi ke depannya.

Kesulitan studi di luar negeri juga disampaikan oleh Regina yaitu tentang culture shock karena Taiwan merupakan negara pengimpor daging babi terbesar di dunia. Selain itu juga language barrier yaitu penggunaan bahasa yang sulit pada aksennya. Hubungan dengan Advisor dan rekan Lab karena adanya pemahaman yang berbeda, di Taiwan tidak semua dapat menerima dengan baik bisa juga tidak disenangi dan tidak diajari oleh teman Lab karena dianggap saingan. Kesulitan yang lain yaitu finansial dan pasti jauh dari keluarga. “Matangkan persiapan, jika sudah di Taiwan dinikmati ptosesnya. Setiap orang memiliki kesulitannya masing-masing,” ungkap Regina memberikan motivasi pada peserta webinar. 

Kegiatan webinar beasiswa “How to start and survive the study abroad” selesai pukul 21.00 WIB dan rencananya BEM FT UNY akan segera mengadakan kembali acara webinar beasiswa tersebut. (Ibninati-Rani)