PENTINGNYA LEADERSHIP UNTUK MAHASISWA

Fakultas Teknik UNY melaksanakan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) pada hari (Jumat, 11/9/2020). Acara PKKMB tahun ini dilakukan bersama 1.454 orang mahasiswa baru Fakultas Teknik (FT) secara daring dengan mengambil tema Mewujudkan Teknika Jawara, Berbudaya Literasi, Berintegritas, dan Berintelektualitas untuk Indonesia Peduli.

PKKMB tahun ini sangat berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Perbedaan jelas terlihat karena PKKMB kali ini dilaksanaan secara daring dengan menggunakan platform youTube dan google meet. Pelaksanaan PKKMB FT kali ini tidak luput dengan diadakannya kegiatan SDP (Student Development Program). SDP di Fakultas Teknik UNY sudah sering dilakukan, untuk tahun ini pun SDP dilakukan namun via daring yaitu melalui platform google meet. 

SDP merupakan salah satu program pengenalan tentang kegiatan yang ada di Fakultas Teknik UNY. Kegiatan tersebut diantaranya yaitu leadership, keagamaan, penelitian, kesenian, broadcasting, jurnalistik, pecinta alam, dan olahraga. 

Pengenalan kegiatan SDP tersebut dibagi menjadi beberapa room dengan masing-masing pemateri. Salah satu kegiatan yang nampaknya harus dimiliki oleh setiap mahasiswa yaitu tentang leadership. Kegiatan leadership diisi oleh pemateri yaitu Ketua dan Wakil Ketua BEM FT UNY dan diikuti oleh mahasiswa baru pada room google meet tersebut.

"Leadership adalah salah satu keterampilan yang akan mempengaruhi kinerja organisasi, khususnya dalam hal mencapai tujuan", ungkap Fikri yang merupakan Ketua BEM FT UNY. "Seorang leader harus memiliki keterampilan sosial, kebijaksanaan, keberanian, dan membuat keputusan", kata Rafi yang merupakan Wakil Ketua BEM FT UNY. Selain mempunyai beberapa sifat tersebut, seorang leader juga harus bisa memanajemen diri, memanajemen waktu, success skill leadership, pengenalan diri sendiri, evaluasi diri, mempunyai target, tujuan, dan skala prioritas, belajar menghargai, dan memiliki rasa kebersamaan dan tolong menolong", tambahan dari Ketua BEM FT tersebut.

Kegiatan diskusi SDP ini dilakukan secara daring, namun tidak mengurangi antusias para mahasiswa baru dalam mengikuti acara tersebut terbukti dengan adanya berbagai pertanyaan yang diajukan mahasiswa baru kepada pemateri. 

Ketua dan Wakil Ketua BEM FT UNY mengungkapkan sebagai mahasiswa selain mempunyai sifat leadership juga harus mempunyai pola pikir yang kritis. Mahasiswa baru harus bisa melihat kondisi saat ini dan menelaah masalahnya, sehingga untuk ke depannya mahasiswa dapat membangun mindset dan menemukan solusi dari masalah tersebut. (Ibninati/Rani)