Karya Teknologi Mesin UNY 2016

Mahasiswa angkatan 2013 Jurusan Pendidikan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta memamerkan karya teknologi tepat guna di Selasar Jurusan (01/03-2016). Berbagai inovasi diciptakan mahasiswa sebagai penyediaan teknologi berkelanjutan di tengah permasalahan yang berkembang di masyarakat.
Kurang lebih tigapuluhan mesin dipamerkan dalam ujian Karya Teknologi ini. Salah satunya yang mencuri perhatian adalah sepeda air karya Dwi agung, Robi Hasan, Dede Pardia dan Kevin Indra. Sepeda ini dirancang sebagai salah satu alternative transportasi air jarak pendek. Menurut Dwi penciptaan sepeda air ini lebih diarahkan untuk fasilitas tempat wisata air. “Sepeda ini dapat digunakan pada kedalam air minimal 60 cm dan cara kerjanya cukup dikayuh biasa karena bagian sepeda sudah ada pelampung,” jelasnya.
Adapula becak listrik yang dikembangkan sebagai alat transportasi ramah lingkungan untuk kawasan wisata, khussnya Malioboro. Risna Sari Dewi, salah satu anggota kelompok Becak listrik, menuturkan bahwa pihaknya memimpikan kawasan Malioboro, sebagai landmark Yogyakarta, dapat terbebas dari polusi. “Kami ingin Malioboro menjadi “Motor Free Zone” sehingga akan membuat atmospher di sana menjadi lebih nyaman”, ujanrnya.
“Becak listrik yang ingin kami kembangkan, kata Risna, juga sebagai moda transportasi yang tetap mempertahankan ciri dan budaya kota Yogyakarta”.
“Becak telah menjadi semacam ikon di kawasan Malioboro, dan kami ingin meningkatkan potensi tersebut dengan memberi sentuhan inovasi yakni menggabungkannya dengan tenaga listrik”, imbuhnya.
Selain itu dalam pameran Karya Teknologi ini masih banyak sekali alat-alat yang dikembangkan seperti mesin pengering padi, oven gula semut, mesin penguji keausan, mesin penghancur plastic, dan lain lain.
Pameran karya teknologi merupakan tahap penilaian karya-karya teknologi mahasiswa. Penilaian ini meliputi beberapa aspek seperti dari segi manfaat dan performa mesin. Dalam aspek ini ditekankan nilai kemanfaatan mesin yakni bagaimana performa mesin dalam memecahkan permasalahan yang mengemuka di masyarakat serta dari segi keamanan saat alat itu digunakan. Selain itu, aspek inovasi, orisinalitas dan kemutakhiran teknologi juga menjadi aspek utama dalam penilaian.