Training Kit Portable untuk Pembelajaran Elektronika Dasar Otomotif

Bekerja di bidang otomotif tidak bisa dihindarkan dengan berbagai komponen listrik yang menjadi komponen utama pada teknologi kendaraan tua hingga kendaraan modern. Memahami dasar-dasar listrik menjadi pengetahuan dasar untuk memulai mendiagnosa masalah kelistrikan kendaraan. Namun tidak bisa dipungkiri bagi sebagian besar siswa hingga mahasiswa bidang otomotif kompetensi kelistrikan ataupun elektronika masik menjadi momok tersendiri. 

Berangkat dari upaya pengembangan komptensi bidang elektronik pada mahasiswa otomotif, tiga dosen Jurusan Pendidikan Teknik Otomotif, Fakultas Teknik Univeritas Negeri Yogyakarta mengembangkan Training kit portable elektronika dasar otomotif. Mereka adalah Moch. Solikin, M.Kes., Sudarwanto, M.Eng. dan Tafakur, M.Pd.

Media pembelajaran ini berfungai untuk meningkatkan kemudahan dalam proses pembelajaran kompetensi Elektronika Analog dan Digital Dasar pada bidang otomotif. Pembelajaran yang dilaksanakan pada mata kuliah elektronika analog dan digital terdiri dari teori dan praktik. Pada teori mencakup alat-alat ukur analog sedangkan digital praktiknya adalah menggunakan alat ukur analog dan digital.

Solikin menjelaskan bahwa materi pokok yang dapat diakomodir dengan peraga ini meliputi gerbang logika dasar, sistem counter, komparator dan pemrograman mikrokontroler. Peraga dapat digunakan untuk praktik dalam pembelajaran oleh 2 – 4 peserta di meja kerja. 

“Peraga dikemas pada tempat yang ringkas dengan dimensi 40 cm x 30 cm x 10 cm, selain itu, untuk menjamin keawetannya, maka digunakan konfigurasi kabel penghubung dengan soket pin header MALE pada Board utama, sedangkan kabel penghubung menggunakan soket pin header FEMALE, sehingga jika digunakan secara berulang-ulang, potensi kerusakan akan terjadi pada kabel penghubung, bukan pada board utama,” terang Solikhin.

“Manfaat yang diperoleh setelah implemntasi alat ini adalah memudahkan simulasi pemrograman dasar untuk bdang otomotif dengan berbagai variasi input seperti signal, cahaya, gerak putar dan suhu,” tutup Solikhin.